Oleh : Anissa Febriyani, S.Pd
Zaman semakin berkembang dengan majunya berbagai hal dalam berbagai bidang seperti teknologi, industri, bahkan mindset atau pola pikir. Mindset bisa memengaruhi cara berpikir, merasa, dan berperilaku dalam situasi apa pun. Karena cara berpikir dan berperilaku mulai berubah, adab yang sebelumnya bangsa ini pertahankan perlahan mulai tergerus dengan semakin berkembangnya informasi dan juga kebudayaan luar yang masuk tanpa tersaring. Menurut Ensiklopedi Nasional Indonesia (2004) adab ialah norma atau aturan mengenai sopan santun yang didasarkan atas aturan agama. Sopan santun, ramah tamah, bertutur kata yang lembut perlahan tidak dilakukan lagi oleh generasi muda. Selain beberapa hal tersebut muncul permasalahan yang lain yang jika tidak dicegah dan dihentikan, lambat laun akan menghancurkan norma, nilai, dan aturan yang jauh dari kriteria manusia yang beretika atau berakhlak mulia. Hal ini sejalan dengan yang disampaikan oleh Abudin Nata dalam artikelnya bahwa pandangan hidup yang meninggalkan mental spiritual yang diajarkan agama itu ternyata gagal. Manusia tidak mampu mencegah dekadensi moral, konflik, dan kerusakan lingkungan. Permasalahan yang kian muncul tanpa adanya benteng ataupun hakikatnya pegangan maka kita tidak punya nilai-nilai yang mengatur moral dan perilaku agar menjadi lebih baik dan terarah.
Dalam hal ini nilai islam sebagai pedoman sangat diperlukan dalam menjadi bekal ataupun panduan dalam mendidik dan mengembangkan adab perilaku manusia agar menjadi lebih baik dan bermakna. Hal ini sejalan dengan yang dikatakan Hayana (2021) bahwa Implementasi norma dan aturan-aturan kehidupan dalam masyarakat muslim berfungsi mendinamisasi kehidupan masyarakat sebagai perwujudan bahkan menjadi keharusan bertingkah laku dalam semua kegiatan kehidupan bermasyarakat. Sejalan dengan itu penerapan nilai-nilai yang terkandung dalam Al Quran sudah sewajarnya dapat dilakukan karena keterikatan antara nilai budaya dan ajaran Islam ini maka tentunya perubahan diperlukan dalam mewujudkan manusia yang lebih baik. Beberapa ayat yang terdapat dalam Al Quran dan sangat berhubungan dengan nilai islam adalah tentang adab, kemanusiaan, dan kerja keras.
Adab. Salah satu ayat dalam QS. Al Baqarah ayat 83 : "Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada kedua orangtua, kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin. Dan bertutur kata yang baik kepada manusia". Dalam ayat ini dijelaskan bahwa pentingnya memiliki sikap atau akhlak yang baik kepada orangtua, teman, anak yatim dan beretika atau berkata yang baik kepada sesama.
Kemanusiaan. Berbuat baik terhadap diri sendiri dengan cara bersikap positif, bekerja dengan jujur, peduli terhadap hewan, merawat alam, bergotong royong dan saling membantu adalah beberapa dari implementasi dan rasa peduli terhadap sesama makhluk Allah. Hal ini sangat berhubungan dengan nilai Islam yang terkandung dalam QS. Az-Zalzalah ayat 7 yang artinya “Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya”.
Kerja Keras. Salah satu nilai islam yang mengajarkan nilai baik bagi generasi muda adalah pentingnya bekerja keras dalam melakukan sesuatu, seperti yang terkandung dalam QS. At-Taubah ayat 105 yang artinya : “Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) yang mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.”
Disamping itu Al Qur'an sebagai pedoman juga mengajarkan agar menjauhi perbuatan yang dilarang dan tidak sesuai dengan ajaran Islam. Dalam hal ini terlihat jelas agama sebagai suatu nilai dan menjadi pedoman yang penting bagi keberlangsungan bangsa khususunya kehidupan manusia. Maka dari itu mulailah tanamkan nilai-nilai keagamaan dan praktikkan dalam kehidupan sehari-hari agar keberlangsungan kehidupan bisa terarah dan berkembang menjadi manusia yang selain berilmu dan modern, menjadi manusia yang terdidik dan berakhlak mulia.
Referensi :
Ensiklopedia Nasional Indonesia (2004). Diakses tanggal 13 Agustus 2022, dari https://www.researchgate.net/publication/320892926_Adab_dan_Budaya_Generasi_'Zaman_Now' .
Hayana (2004). Perspektif Nilai-Nilai Budaya Lokal dan Hubungannya dengan Agama. Diakses tanggal 12 Agustus 2022 dari https://www.iainpare.ac.id/
http://abuddin.lec.uinjkt.ac.id/articles